SEKOLAH BUDI UTAMA BISA JADI CONTOH PENERAPAN PROKES
KAPANEWON MLATI, menengok aktifitas sekolah swasta bagaimana sekolah tersebut menerapkan program prokes dalam pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di era pola kehidupan baru (new normal). Setelah pemberian kelonggaran kebijakan dari pemerintah terhadap aktifitas masyarakat, khususnya di bidang pendidikan bisa kita lihat di Sekolah Tiga Bahasa Budi Utama yang berlokasi di Jalan Wijayakusuma, Sinduadi, Mlati,
Yang patut diacungi jempol adalah kontribusi orangtua melalui Komite Sekolah yang dikomandani oleh seorang ibu muda Intas Awandani. Pengurus dan anggota komite begitu kritis terhadap prokes diterapkan secara ketat disekolah termasuk mencarikan solusi dengan memberikan edukasi kepada anggota komite sendiri, Guru, orangtua melalui zoom meeting dengan
mengundang nara sumber dari instansi terkait, mengadakan screening dengan mengundang petugas Puskesmas terdekat, termasuk pendampingan psikhologi anak agar semakin termotivasi belajarnya.
Tidak berhenti sampai disitu , ketika ada anak/siswa yang sakit dan ada gejala terpapar Covid -19 juga memberikan alternatif-alternatif penanganannya yang solutif’. Kegiatan Belajar Mengajar keseharian juga diamati oleh Guru, Struktural sekolah, dan komite yang memungkinkan anak dapat belajar dengan aman dan terlindungi. Hal ini dapat dilihat dengan ketersediaan tempat cuci tangan,hand sanitazer, dan penyediaan masker yang cukup di sekolah. Yang wajib diketahui, sekolah juga menjadi tempat vaksin bagi masyarakat sekitar dengan melibatkan guru dan karyawan.
Ada hal yang unik lagi anak nampak sudah nyaman dengan penggunaan masker, dan kebiasaan cucitangan sebelum dan sesudah mereka beraktifitas. Inilah yang dapat dicontoh bukan hanya bagi sekolah lain untuk menjalin sinergitas kepada semua pihak. Semoga pandemi segera berakhir,sehingga anak belajar dan beraktifitas dengan nyaman.